Semua orang juga tau, gak cuma malaikat, harga rumah atau apartemen sekarang trennya selalu naik. Pengen seperti angan-angan? Punya rumah seluas 150 meter persegi (m2) atau 200 m2, ya harganya juga “luas”.
Nunda beli pake alasan nabung dulu, ya gak bakal kekejar juga. Pada saat dana rumah ideal itu terkumpul, harga nya sudah bukan segitu lagi. Jadi, ketimbang kejar-kejaran sama harga rumah, ya beli aja hunian yang kecil dulu, tipe studio pun ga pa pa-lah.
Tau gak sih, rumah atau unit apartemen yang sempit itu punya beberapa keunggulan lho! IRIT!
Jadi Selektif
Tanpa diminta siapa pun, gak perlu ikut pelatihan apa pun, otomatis kamu akan selektif terhadap apa saja yang mau kamu tempatkan di tempat tinggal kamu. Furnitur, ornamen atau hiasan dekoratif. Nah, jadi irit karena gak sembarangan beli barang-barang kan!
Gak Capek Bersih-bersih
Ketimbang hunian yang besar atau luas, percaya deh kamu bakal irit energi dan waktu untuk bersih-bersih. Nah, sisa waktunya bisa kamu gunakan untuk kegiatan bermanfaat yang lain. Selain, itu kamu juga jadi irit pengeluaran untuk produk pembersih semisal sabun dan karbol.
Untuk Informasi Selengkapnya Klik : DISINI
Gampang Gonta-Ganti Suasana
Kalau hunianmu kecil, kapan pun kamu bosan dan ingin mengganti gaya dan suasana, bebas! Hunian yang mungil berarti kamu punya lebih sedikit barang. Jadi gampang mendekorasi ulang.
Jadi lebih gampang mengubah dekorasi hunianmu secara musiman atau mengikuti tren terbaru. Hanya dengan mengganti hal-hal kecil semisal bantal sofa, aksen dekor, dan karpet sudah memunculkan suasana baru di hunian “sempit”.
Kreatif
Percaya deh, hunian sempit akan merangsang kreativitasmu. Gara-gara gak bisa menyimpan banyak barang secara horizontal, maka kamu akan menyimpannya secara vertikal, ya gak? Rak-rak bisa kamu bikin bahkan mencapai langit-langit sebagai tempat penyimpanan barang-barang. Kamu juga akan mencari meja atau lemari yang punya banyak laci. Kira-kira gitulah!
No Mubazir
Bagusnya punya hunian yang mungil tuh, kamu jadi memanfaatkan ruang hingga ke sudut terkecil. Kalau di kamar tidur ada sedikit sudut ruang tersisa, maka kamu bisa memanfaatkannya untuk ruang kerja atau ruang belajar ataupun ruang nyantai. Singkatnya, kamu ga akan membiarkan ada ruang yang mubazir.
Gaya Abiz deh!
Bayangkan, kalau rumahmu besar, menerapkan sebuah konsep atau gaya hunian akan lebih makan waktu dan biayanya pun cukup banyak. Gak total juga penerapannya karena terlalu banyak ruangan. Nah, kalau rumahmu sempit, kamu bisa menerapkan konsep dan gaya hunian yang kamu banget deh pokoknya!
Jadi, udah beli aja hunian mungilmu. Biarpun sempit, tapi kan irit! Kalau penghasilanmu nanti sudah besar, gak ada yang ngelarang kok kamu beli lagi rumah yang besar. Rumah123.com